Kudus, 7 Maret 2025 – Suasana hangat dan penuh keberkahan menyelimuti POLRES Kudus pada Kamis malam Jumu’ah, 6 Maret 2025, saat Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Kudus sukses menggelar kegiatan pertama dari rangkaian Tarawih & Silaturahim Ramadan (TARHIMA) 1446 H. Acara yang dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, personil Polres Kudus, pengurus MUI Kabupaten Kudus, pengurus MUI Kecamatan Jekulo, Mejobo, dan Bae, serta perwakilan instansi setempat ini berlangsung lancar, menciptakan momen kebersamaan yang tak terlupakan.

Kegiatan diawali dengan buka bersama yang dihadiri oleh personil dari Polres Kudus serta perwakilan dari KUI Kabupaten dan Kecamatan. KH. A. Hamdani Hasanuddin, Lc., MA., Ketua Umum MUI Kabupaten Kudus, membuka acara dengan ceramah singkat tentang hikmah puasa Ramadan. Beliau mengajak jamaah untuk menjadikan Ramadan sebagai momentum meningkatkan ketakwaan dan mempererat ukhuwah Islamiyah.
Setelah buka bersama, jamaah melaksanakan shalat Isya’ dan tarawih yang dipimpin oleh K. Jiyono, S.Pd.I., pengurus MUI Kecamatan Jekulo Kudus. Suara lantunan ayat-ayat Al-Qur’an yang merdu mengiringi shalat, menciptakan suasana khusyuk dan penuh ketenangan. Jamaah terlihat antusias mengikuti dengan khidmat.

Acara dilanjutkan dengan sambutan dari AKBP Ronni Bonic, S.I.K., M.H., Kapolres Kudus. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan TARHIMA dan berharap acara ini dapat dipertahankan setiap tahunnya. “Kami memohon dukungan dari MUI untuk membantu terciptanya keamanan dan ketertiban di masyarakat. Hubungan yang baik antara ulama dan kepolisian adalah kunci kondusivitas,” ujarnya.
KH. A. Hamdani Hasanuddin, Lc., MA., dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada Kapolres Kudus yang telah bersedia menjadi tuan rumah acara ini. Beliau menekankan pentingnya menjaga stabilitas masyarakat sebagai fondasi keberhasilan berbagai aktivitas. “Hubungan baik antara kepolisian dan ulama harus terus dijaga untuk mendukung kondusivitas masyarakat,” tegasnya.

Puncak acara adalah tausiyah yang disampaikan oleh KH. Suhadi, S.Ag, M.S.I., Ketua MUI Kabupaten Kudus. Dengan penuh semangat, beliau mengingatkan jamaah tentang keutamaan bulan Ramadan, termasuk turunnya semua kitab suci dan malam mulia Laylatul Qadr. “Tidak ada satu malam pun di Ramadan yang luput dari kemungkinan menjadi Laylatul Qadr. Mari kita semangat mengejar malam penuh berkah ini,” pesannya. Beliau juga mengutip pendapat jumhur ulama, yang menjelaskan bahwa setiap malam Ramadan memiliki potensi menjadi Laylatul Qadr.
Acara ditutup dengan doa yang dipimpin oleh KH. Nafian Mustika Dawud, Lc., Ketua MUI Kecamatan Mejobo. Suasana khidmat terasa saat doa-doa tersebut mengalun, mengingatkan jamaah akan kekuatan spiritual bulan suci ini. Antusiasme jamaah terlihat jelas sepanjang acara. Banyak yang mengungkapkan kebahagiaannya dapat berpartisipasi dalam kegiatan yang memadukan ibadah, silaturahim, dan pencerahan keagamaan.
Kegiatan TARHIMA 1446 H ini tidak hanya menjadi wadah untuk mempererat tali silaturahim, tetapi juga meningkatkan pemahaman keagamaan melalui tausiyah yang disampaikan oleh para ulama. MUI Kabupaten Kudus mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara ini, termasuk POLRES Kudus, jamaah, dan seluruh panitia. Semoga Ramadan tahun ini membawa berkah dan kemuliaan bagi seluruh umat Islam.
-Admin-








